Minggu, 31 Mei 2009
Seseorang yang telah membuatku menutup hati ku untuk siapapun.
Seseorang yang membuatku tidak bisa mencintai orang orang lain.
Seseorang yang membuatku tidak bisa jatuh cinta lagi.
Aku menangis saat ini.
Tadi aku dapat message dari seseorang atas nama David.
Tapi aku yakin itu dia. Tanggal lahirnya sama dengan tanggal lahir dia.
Wajahnyapun mirip banget dengan nya.
Dan dia memanggilku dengan sebutan itu.
Hanya dia yang memanggil ku dengan sebutan itu.
Aku menangis...aku gak tahu bagaimana perasaanku. Luar biasa bahagia.
Aku seperti hidup kembali dari tidur panjang ku.
Selama ini aku serasa mati.
Aku mencintainya.
Sangat mencintainya.
Aku tak tahu lagi dengan apa aku harus ungkapin semuanya.
Rabu, 27 Mei 2009
Kemarin tanggal 26 May 2009 aku menghadiri acara Kehati Award 2009 di gedung perfilman jakareta selatan.Acara yang cukup luar bisa. Disitu saya juga menyaksikan satu karya tari yang sangat luar biasa.
Tari Pe-Thoi
Karya ini merupakan refleksi tentang keresahan koreografer sebagai manusia yang mencoba peduli terhadap persoalan hutan sebagai bagian dari alam semesta yang bukan hanya akan digunakan tetapi juga dijaga dan dilestarikan.
Gerak tubuh yang di lakukan penari dan artistik yang hadir dalam karya ini berasal dari apa yang di temui koreografer selama melakukan perjalan di hutan kalimantan dan belajar beberapa tarian Kalimantan.
Koreografer melihat, mendengar dan berfikir yang kemudian mencoba untuk berbuat sesuatu untuk menyampaikan kesan dan pesan tentang keresahannya melalui karya tari Pe-Thoi.
Berikut ini Para Seniman yang mengikuti pentas tersebut:
1. Bobby Aris Setyawan Sebagai Koreografer dan Penari
2. Dedy Satya Amijaya Sebagai Penari
3. Danang Sebagai Penari
4. Ayu Sebagai Penari
5. Gambuh Sebagai Penari
6. Ardana Sebagai Penari
7. Dan Safrina Sebagai Penari
Jumat, 22 Mei 2009
I Open my eyes. I try to see all of my life.
I can remember all of memories with my Family and all my friends in vilege.
But Just only my memories.
I Can't go Back and life goes on.
In Here i'am alone.
In here i'am lonely.
I have'nt friends anymore.
but I believe that someone's watching over me.
And Keep give me more spirit in every step in my life.
Today say thank you very much to God Alloh SWT.
Who has given me the mercy and the blessing...
So i can wake up to look sun rise in the morning.
I hear one song "someone's watching over me" from Hilarry Duff.
With this song i can get new spirit to arround my life in this world.
I dont know...
How long i can it.
But I believe that sometime I can get that i want.
And I can fly so high.
It Does'nt matter how people say.
It Does'nt matter how long it take.
I believe my self.
I leason to my heart.
And i follow my heart.
Selasa, 12 Mei 2009
Minggu, 10 Mei 2009
Kapankah semua ini akan berakhir ndah?
Satu pertanyaan dari lubuk hati ku yang aku sendiri tak mampu untuk menjawabnya.
Sebuah perjalanan yang cukup melelahkan bagiku.
Aku tak tahu dimana ujung perjalanan ini.
Dan bagaimanakah hasil dari semuanya.
Telingaku sudah tak sanggup untuk mendengar.
Lidahku sudah tak sanggup untuk bicara.
Dan kakiku sudah tak mampu lagi untuk melangkah.
Malam ini aku menangis.
Gak tahu untuk apa.
Gak tahu untuk siapa.
Mungkin aku memang payah.
Mungkin aku memang lemah.
Tak berdaya.
Seorang yang tak mempunyai kemampuan apapun.
Payah...
Dan tak pernah bisa untuk diandalkan.
Sampai sekarangpun aku tak mampu untuk berdiri sendiri.
Tak bisa...
Dan apakah aku mampu untuk membuatnya bangga padaku.
Aku hanya tak ingin semua yang dia berikan padaku sia- sia.
Aku sudah cukup berjuang keras dengan segala keterbatasanku.
Aku pernah bertanya pada diriku.
Ndah, Apakah kamu bahagia dengan keadaan seperti ini?
Aku gak tahu bagaimana aku menjawab pertanyaan dari diriku sendiri.
Semua kebahagiaan yang semu.
Berbeda dengan yang aku rasakan beberapa tahun yang lalu.
Semua terasa nyata dan begitu indah.
Tak ada cinta yang terbagi.
Tak ada orang yang tersakiti.
Tak ada beban dalam hati.
Aku dapat hidup dengan segala kekuranganku.
Aku dapat bertahan dengan segala keterbatasanku.
Dan aku puas dengan apa yang kudapatkan.
Dan tak ada hinaan ataupun cacian yang terdengar di telingaku.
Aku tak pernah tahu apa rencana Tuhan.
Apakah ini keadaan seperti ini memang yang terbaik buat ku?